Translate

Minggu, 24 Juni 2012

Urbanisasi sebuah cerita dari world bank




Baru-baru ini bank dunia mengeluarkan studi tentang urbanisasi. urbanisasi seperti yang kita ketahui adalah proses perpindahan penduduk dari desa ke kota, proses perpindahan ini biasanya disertai berbagai alasan tetapi alasan utama yang sering kita dengar ialah karena alasan EKONOMI.
Urbanisasi tidak dapat menjamin terjadinya pertumbuhan ekonomi tetapi urbanisasi merupakan suatu proses untuk suatu pembangunan ekonomi. menurut berita yang dirilis bank dunia urbanisasi membantu hampir 50 % negara agar masyarkatnya mencapai status ekonomi menengah.
walaupun membantu untuk meningkatkan status ekonomi masyarakat ke status menengah urbanisasi pun tidak lepas dari masalah setidaknya gambar dibawah ini bisa sedikit menggambarkan akibat dari proses urbanisasi.


seperti yang diilustrasikan dari gambar diatas salah satu masalah yang diakibatkan dari urbanisai ialah kemacetan dari kota yang menjadi tujuan destinasi urbanisasi. kita lihat gambar diatas bagaimana 60 orang yang melakukan urbanisasi harus menggunakan transportasi. menggunakan mobil/kendaraan pribadi menimbulkan masalah kemacetan karena hanya membuat penuh satu blok jalan, begitupun dengan sepeda/motor bukan solusi utama tetapi bus dengan kapasitas muat yang banyak bisa menjadi solusi utama. selain kemacetan "eksternalitas" negatif yang muncul akibat terjadinya urbanisasi ialah masalah lingkungan berkaitan dengan kualitas udara, produksi limbah yang mempengaruhi kualitas air di kawasan urbanisasi, belum lagi masalah sosial,keamanan,dll.

mengingat pentingnya urbanisasi dalam meningkatkan masyarakat kelas suatu negara maka urbanisasi tidak dapat dilepaskan dari perjalanan ekonomi negara, apalagi negara berkembang. tetapi akan adanya efek negatif dari urbanisasi maka sudah seharusnya pemerintah membuat kebijakan sistematis mengenai masalah urbanisasi contoh simplenya mengatur agar arus urbanisasi tidak terlalu deras dengan membangun ekonomi pedesaan di saat yang bersamaan. pemerintah juga harus mengatur arus urbanisasi tidak mengarah ke satu kota saja, sehingga terjadi ketimpangan pembangunan, kepadatan penduduk yang berlebih dan berbagai masalah lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar