Translate

Jumat, 26 Oktober 2012

Haruskah Sapi Bule di Idul Adha?

Hari ini umat islam di seluruh dunia merayakan hari raya idul adha. hari raya yang penuh makna dengan berkurban ini juga biasa disebut di indonesia dengan sebutan lebaran haji karena idul adha juga bertepatan dengan ibadah haji yang dilakukan seluruh umat islam di tanah suci. berbicara tentang idul adha sudah barang tentu juga bicara tentang berkurban, suatu ritual umat islam yang diajarkan oleh nabi ibrahim. dalam ceritanya nabi ibrahim diperintahkan untuk menyembeli anaknya nabi ismail singkat kata akhirnya dengan kuasa allah nabi ismail digantikan dengan seekor domba. dan sampai sekarang akhirnya menjadi ritual di hari raya idul adha dengan berkurban kerbau,domba,kambing ataupun sapi.

Berbicara tentang sapi menarik jika melihat tema Economic Challlenges senin 22 oktober 2012. dalam acara yang dipandu oleh surya pratomo itu membahas tentang dibalik impor daging sapi. dalam diskusi selama satu jam itu diketahui ternyata indonesia mempuyai permintaaan domestik yang besar terhadap daging sapi kira-kira hampir tiga juga kilo daging sapi dikonsumsi orang indonesia tiap tahunnya sayangnya besar permintaan domestik ini tidak dibarengi pasar domestik untuk menyediakan sapi sehingga pada akhirnya pemerintah mengimpor sapi dari luar negeri sebesar 700.000 ribu ekor per tahun. Australia menjadi negara dengan impor sapi terbesar ke indonesia. sapi impor Australia mencapai 271.532 ekor dan akan bertambah 10 ribu-20 ribu ekor dalam waktu dekat. 

Jika dilihat dari pemaparan diatas bisa dikatakan pada perayaan idul adha tahun ini bisa jadi kurban yang dilakukan umat islam di indonesia merupakan sapi bule alias sapi impor. karena banyaknya permintaan sapi dan naik kelas menengah di indonesia menyebabkan orang yang berkurban lebih banyak lagi dan ini juga yang membuat impor sapi dari luar meningkat. saya jadi mikir kira-kira sapi bule itu mengerti akan makna kurban juga gak sih?. :) indonesia sebenarnya bukan negara yang tidak bagus dalam memproduksi sapi unggulan contohnya sapi bali di nusa tenggara barat yang mempunyai kualitas baik. hanya saja memang produksinya harus ditingkatkan untuk permintaan konsumsi domestik. hal ini juga didukung oleh pernyataan menteri BUMN Dahlan Iskan yang menekankan agar dikuranginya impor sapi dari luar dengan cara mencangkan berbagi program salah satunya program "sasa". dengan berbagai program dari pemerintah seharusnya kita tidak memerlukan sapi bule untuk idul adha.SEMOGA! the last but not least saya mengucapak selamat hari raya Idul Adha 1433 H dibalik kurban selalu ada rahma dan berkah didalamnya. SALAM.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar